Kebijakan versus Realitas: Diskoneksi dalam Implementasi EDM dan e-RKAM di Madrasah Swasta
Keywords:
EDM; e-RKAM; Akuntabilitas; Mutu Pendidikan; Strategi Adaptif; Studi KasusAbstract
Kebijakan Evaluasi Diri Madrasah (EDM) dan e-RKAM dirancang untuk menciptakan siklus perencanaan berbasis data yang ideal. Tujuan Studi: Menganalisis implementasi dan keterkaitan substantif EDM dan e-RKAM di madrasah swasta dengan sumber daya terbatas, serta mengeksplorasi strategi adaptif yang digunakan. Metode:Studi kasus kualitatif dilakukan di MA Islamic Center Mojokerto. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi partisipan, dan analisis dokumen (laporan EDM, draf e-RKAM, laporan keuangan). Data dianalisis menggunakan analisis tematik. Hasil: Studi mengungkap diskoneksi substantif. Meskipun EDM diimplementasikan dengan integritas diagnostik, e-RKAM menunjukkan "fungsi ganda": sebagai alat kepatuhan formal dan alat navigasi strategis untuk kelangsungan hidup institusi. Logika kelangsungan hidup secara konsisten mengalahkan logika peningkatan mutu dalam alokasi anggaran. Peningkatan mutu yang terjadi terutama digerakkan oleh kepemimpinan adaptif dan pengorbanan personal, bukan oleh sistem formal. Kesimpulan:Temuan menunjukkan bahwa tanpa penyesuaian kebijakan yang lebih kontekstual, instrumen reformasi berbasis kinerja berisiko hanya mencapai akuntabilitas prosedural dan gagal menjadi mesin peningkatan mutu yang efektif di madrasah marjinal.


